Akui Beli Video Syur Dea Only Fans untuk Membantunya, Marshel Widianto: Dia Mau Bunuh Diri

makaryo.net– Akui Beli Video Syur Dea Only Fans untuk Membantunya, Marshel Widianto: Dia Mau Bunuh Diri. Komedian Marshel Widianto juga mengakui hal ini dan membeli konten Dea OnlyFans berupa Google Drive dengan password.

Satu-satunya kutipan Marshel Widianto dari polisi adalah Marshel tidak tegang sama sekali dan masih bisa tertawa dan bercanda dengan tim pers.

Marsekal Widianto menanggapi panggilan polisi pada Kamis 7 April 2022 pukul 10.00 waktu setempat.

Marshel meminta maaf karena mengunggah akun Instagram-nya dan juga kepada tim media saat dipanggil polisi.

Tingkah laku yang dia lakukan tidak dapat dibenarkan oleh Marshel sendiri, namun dia juga mengatakan bahwa apa yang dia lakukan hanyalah membantu dan merasa kasihan pada Goddess OnlyFans. Marshel sendiri terkejut dengan dirinya sendiri sampai polisi memanggilnya. Ibunda Marshel pun sempat bertanya siapa komedian berinisial M itu? Marshall, kan? dan jawabannya bukan Mak, Mandra, yang tertawa.

Marshel bertemu Dea OnlyFans setelah podcast dengan Deddy Corbuzier, ketika orang yang penasaran Marshelpun menghubungi Dea dan cerita pun diceritakan. Dea juga menyempatkan diri untuk memberi tahu Marshel bahwa dia ingin bunuh diri.

Menurut Marshel, wanita yang melakukan hal seperti itu hanya karena kebutuhan akan faktor ekonomi.

Marshelpun akhirnya membeli video Dea OnlyFans bertukar konten agar Dea tidak tersinggung, karena niat Marshel hanya untuk membantu perekonomiannya.

Sebelumnya, pembuat konten di platform OnlyFans ditangkap karena kasus pornografi.

Goddess OnlyFans ditangkap di Malang, Jawa Timur pada 24 Maret 2022. Goddess OnlyFans juga telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus porno.

 

Dalam kasus ini, Dea dijerat pasal 27 ayat (1) Juncto pasal 45 ayat (1) undang-undang n. 19 tahun 2016 tentang reformasi undang-undang no. 11 Tahun 2008 tentang ITE dan/atau Pasal 4 ayat (1) Juncto Pasal 29 dan/atau Pasal 4 ayat (2) Bersama Pasal 30 dan/atau Pasal 8 Bersama Pasal 34 dan/atau Pasal 9 Bersama Pasal 35 dan/atau Pasal 10 Bersama Pasal 36 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.

Meski ditetapkan sebagai tersangka, Dea OnlyFans tidak ditahan polisi karena masa tenggang kuliah yang ia jalani saat ini.

Namun, Anda harus menjalani wajib lapor dua kali seminggu.

Dan berhenti menjual konten pornografi di berbagai platform di internet. Diketahui melalui platform OnlyFans, Dea bisa mendapatkan uang hingga puluhan juta per bulan.

Meski demikian, polisi tetap mengusut penyebar video porno Dewi OnlyFans di luar platform OnlyFans.***