Ingin Investasi? Reksadana Pasar Uang Adalah Solusinya

Reksadana adalah salah satu cara untuk berinvestasi sekarang ini. Investasi tersebut tidak perlu dipantau secara terus menerus karena akan terekap dalam portofolio oleh platform yang dipilih. Investor hanya perlu menaruh dana yang dimilikinya dan menentukan jenis investasi apa yang hendak dilakukan. Dari sekian banyak jenisnya, reksadana pasar uang adalah salah satu kategori yang cukup banyak dipilih.

Reksadana Pasar Uang Adalah Pilihan yang Tepat Dalam Berinvestasi

1. Apa itu Reksadana Pasar Uang

   Reksadana pasar uang adalah salah satu cara untuk melakukan investasi dengan mengalokasikan dana yang dimiliki ke dalam pasar uang yang ada di Indonesia. Hal tersebut berarti bahwa investor meminjamkan uang yang dimilikinya melalui berbagai surat utang yang sudah disediakan. Rata-rata jangka waktu pengembalian dana tersebut tidak melebihi satu tahun.

   Inilah yang membuat masyarakat cukup tertarik karena hal ini dapat membuat simpanannya tidak mengendap lama untuk didapatkan keuntungan yang dicari. Modal yang sudah ditanamkan pun juga masih dapat digunakan ulang untuk membeli efek yang lain dalam pasar uang.

   Beberapa bentuk nyata dari reksadana tersebut adalah Deposito Berjangka serta Obligasi perusahaan negara ataupun swasta. Saat ini banyak sekali perusahaan yang menawarkan jasa reksadana dengan berbagai produknya. Masing-masing produk tersebut tentu saja memiliki fitur yang berbeda-beda pula.

2. Elemen yang ada pada reksadana pasar uang

   Reksadana sebagai salah satu tempat untuk meletakkan harta yang dimiliki, tentu memiliki berbagai hal yang membuatnya berbeda dengan “tempat” penyimpanan lainnya. Apalagi jika dibandingkan dengan tabungan biasa dalam bank dan tentu saja deposito berjangka yang ditawarkan juga oleh bank.

   Jika menabungkan uang yang dipunyai pada sebuah bank, maka lembaga keuangan tersebutlah yang nantinya akan mengelolanya. Ditempatkan untuk investasi lain atau semacamnya, itu tergantung dari kebijakan bank terkait.

   Namun, seperti yang diketahui jika bank biasa hanya mengembangkannya menjadi produk pinjaman yang bisa digunakan oleh masyarakat umum ataupun sebuah badan usaha. Lain halnya dengan reksadana yang mengelolanya dengan berbagai pilihan jenis investasi. Dalam reksadana pasar uang sendiri, berarti nasabah akan menempatkan kisaran 70 persen bahkan hingga keseluruhan dananya pada macam-macam efek yang ditawarkan pada bursa efek pasar uang.

   Selain itu, reksadana tersebut juga dikelola oleh sebuah badan yang disebut dengan “manajer investasi”. Pembuatan portofolionya pun juga cukup berbeda jika dibandingkan dengan buku tabungan biasa.

   Ciri lainnya dari jenis investasi yang satu ini yaitu sebuah reksadana bisa saja dibeli oleh perusahaan tempat manajer investasi pihak investor. Namun, tentu itu harus berdasarkan persetujuan dari pihak yang menanamkan modalnya.

3. Perbandingan dengan investasi lain

   Reksadana pasar uang adalah salah satu investasi yang sangat menguntungkan untuk dilakukan jika dibandingkan dengan instrumen lainnya. Dalam reksadana jenis tersebut, memang memiliki beberapa karakteristik yang akan membuat siapapun yang memahaminya menjadi tertarik untuk mencobanya. Salah satunya yaitu dana yang ditanamkan sangat mudah untuk dicairkan.

   Hal tersebut karena reksadana pasar uang adalah jenis investasi yang banyak berfokus pada peminjaman sejumlah dana oleh suatu perusahaan yang batas waktunya rata-rata tidak mencapai satu tahun. Inilah yang menyebabkan jenis investasi tersebut tidak menyulitkan penggunanya ketika ingin menarik dana tersebut.

   Perbandingan lainnya yang paling utama yaitu persentase keuntungan yang ditawarkan. Jika dibandingkan dengan deposito berjangka saja, sebagian besar reksadana pasar uang mampu memberikan dua kali lipat keuntungannya.

   Asumsikan jika deposito berjangka pada kebanyakan bank yang ada di Indonesia menawarkan bunga sebesar tiga persen dari dana yang ditanamkan. Maka, reksadana pasar uang ini bisa memberikan investor bunga keuntungan sebesar enam persen bahkan lebih. Hal ini jelas lebih banyak dibandingkan hanya sebuah deposito saja.

   Terlebih, pada depostio harus dipotong oleh biaya pajak penghasilan yang dibebankan. Dengan bunga yang lebih rendah daripada investasi dengan kategori reksadana tersebut, ditambah pengurangan pajak membuatnya memiliki margin yang sangat jelas. Inilah yang membuat reksadana pasar uang adalah pilihan yang tepat, terutama bagi orang-orang yang termasuk ke dalam investor baru.

   Jika dianalisis lebih mendalam dengan tabungan pada bank, maka akan lebih nampak kelebihan dari reksadana tersebut. Kebanyakan bank hanya memberikan bunga kurang dari dua persen saja kepada seluruh nasabahnya, sehingga dapat terpaut hingga lebih dari tiga kali lipat dibandingkan dengan reksadana pasar uang. Belum lagi total bunga dari tabungan biasa di bank juga harus dipotong pajak dengan besaran yang sama dengan deposito berjangka tadi.

4. Kelebihan dan kekurangan

   Seperti halnya jenis investasi lainnya, reksadana juga mempunyai kelebihan serta kekurangan tersendiri pada saat yang sama. Reksadana pasar uang adalah salah satu jenis investasi yang sangat memudahkan penggunanya, karena otomatis dalam pengisian draf analisis penghasilan yang telah didapatkan.

   Selain itu, jenis investasi yang satu ini lebih terbuka jika dibandingkan dengan jenis investasi yang lain. Karena semua hal yang dilakukan pada dana yang telah ditanamkan terpampang jelas hingga pada penggunaan dana tersebut serta keuntungan total dari peminjaman dana baik berupa obligasi ataupun lainnya.

   Akan tetapi, seperti halnya investasi yang lain, reksadana tentu juga mempunyai beberapa risiko yang harus dihadapi. Risiko yang jelas harus dihadapi adalah fluktuasi dari produk yang dibeli untuk berinvestasi serta kuat dan melemahnya pasar uang.

Menanamkan dana yang dimiliki merupakan sesuatu yang bijak karena sekarang ini tentu saja nilai uang mengalami kenaikan seiring dengan adanya inflasi. Reksadana pasar uang adalah salah satu cara yang bijak untuk menyimpankan uang yang dimiliki sehingga mempunyai kemungkinan untuk memperoleh keuntungan. Jika Anda ingin berinvestasi di reksadana jenis ini, Anda bisa berinvestasi di bibit untuk cara daftar, Anda bisa membaca artikel cara investasi di bibit.